Pengertian Database (Basis Data)
PERS.MY.ID - Dengan kemajuan
teknologi, saat ini jutaan data dapat dikelola dengan lebih mudah, cepat
dan tidak membutuhkan ruang penyimpanan yang besar. Hal ini tentu
karena adanya sistem database yang berfungsi untuk mengatur data-data
agar saling terhubung dan dapat menampilkan informasi yang relevan dan
akurat, sesuai dengan yang dibutuhkan.
Tapi apa itu database? Apa fungsinya dan manfaat database?
Berikut ini ulasan lengkap tentang database dan fungsinya. Tak ketinggalan juga tentang pengertian DBMS (database management system).
Pengertian Database
Apa itu database?
Dalam dunia komputer
dan sistem informasi, database atau basis data adalah kumpulan data
yang disimpan secara sistematis dan terkomputerisasi untuk menghasilkan
informasi yang dapat diakses dengan mudah, cepat, dan relevan dengan
data yang dibutuhkan.
Sederhananya, database adalah gudang penyimpanan data-data yang mudah dikelola dan mudah diakses oleh orang yang membutuhkan.
Pengertian Database Menurut Para Ahli
Beberapa ahli mencoba memberikan pendapat mereka tentang pengertian database.
Berikut ini beberapa definisi database dari para ahli.
Gordon C. Everest
Menurut
Gordon C. Everest, pengertian database ialah koleksi atau kumpulan data
yang mekanis, terbagi (shared), terdefinisi secara formal dan juga
dikontrol terpusat pada suatu organisasi.
S. Atte
A.
Atte, mengemukan definisi database sebagai sebuah koleksi data-data
yang saling berinteraksi yang ada dalam suatu organisasi atau enterprise
dengan macam-macam penggunaan.
Fungsi Database
Berikut ini beberapa fungsi database:
- Database berfungsi untuk mengelompokkan data-data berdasarkan jenisnya agar menjadi informasi yang mudah dibaca.
- Memudahkan dalam mengelola data seperti tambah data, simpan, perbaharui, hapus dan akses.
- Menghindari duplikasi data (redundancy data) atau data yang double seperti pada penyimpanan data manual.
- Mengatasi inkonsistensi data.
- Menjamin keamanan data dari kerusakan fisik.
Manfaat Database
Berikut ini manfaat database:
- Data-data lebih mudah dan cepat diproses.
- Informasi lebih cepat diakses.
- Biaya lebih murah, baik dari segi efektifitas operasional maupun ruang penyimpanan.
- Menghindari inkonsistensi data dan redundancy data.
Dengan
sistem database, kita dapat menyimpan, mengedit, menghapus, dan
mengelola data menjadi informasi dan menampilkannya dengan lebih cepat
dan mudah. Dari segi pengguna, sistem database yang saling terintegrasi
memungkinkan pemanfaatan database oleh berbagai user dari lokasi yang
berbeda.
Jenis-jenis Database
Cara kerja database berbeda tergantung tipe atau jenisnya.
Berikut ini beberapa jenis database:
- Relational Database atau basis data relasional, adalah sistem database yang menjadi standari komputasi bisnis yang umum digunakan saat ini. Salah satu keunggulan tipe ini adalah menghindari redundancy data.
- Distributed Database atau database terdistribusi adalah basis data lokal yang terdiri dari dua segmen, yaitu user database dan operasional.
- Operational Database adalah database yang menyimpan data secara rinci untuk mendukung operasi organisasi, contohnya database pelanggan dan lain sebagainya.
- End-user Database adalah database yang berisi data-data yang dibutuhkan oleh end-user. Contoh database dokumen, dll. Mungkin jenis database ini seperti blog download.
Pengertian Database Management System (DBMS)
Apa itu Database Management System?
Database
Management System atau disingkat DBMS adalah perangkat lunak program
pengelolah basis data. Contoh DBMS adalah MySQL, Microsoft Access,
Oracle Database, PostgreSQL, dan lain sebagainya.
Untuk
kamu yang ingin belajar membuat program perangkat lunak menggunakan
database, kamu bisa dengan membuat database server terlebih dahulu.
Kemudian membuat program CRUD (Create, Update, Delete) dan mengkoneksikannya dengan database.
Demikianlah pengertian database, fungsi dan manfaat database lengkap dengan penjelasan singkat tentang DBMS. Semoga bermanfaat!